Cara Bertani Hidroponik Menggunakan Botol Bekas

Bercocok Tanam Hidroponik Menggunakan Botol Bekas Adalah kegiatan yang sangat Kreatif, Selain Memanfaatkan Bahan bekas.

Bertani hidroponik menggunakan botol bekas juga terkesan mudah.

Kesan saat pertama kali saya melihat tanaman yang tumbuh segar dalam botol memberikan kesan yang luar biasa.

Dimana tanaman hanya membutuhkan Kasih sayang yang lebih.

Setelah melihat, sudah terbayang di benak saya untuk mencoba dirumah, Karena memang terlihat sangat mudah yang hanya menggunakan botol.

Memang sangat menarik, Tidak salah juga untuk anda yang akan mencoba di rumah.

Tapi tunggu, Sebelum anda mencoba saya akan memberikan cara bercocok tanam hidroponik menggunakan Botol.

cara bercocok tanam hidroponik menggunakan Botol Bekas.

Metode ini adalah cara unik dan menarik yang banyak di coba dan berhasil, karena bahan dan cara yang mudah sehingga banyak di minati masyarakat.

1. Siapkan bahan dan alat

media tanam, gunting, cutter, dan botol bekas untuk bertanam hidroponik
shutterstock.com

Pertama yang harus kalian siapkan adalah alat dan bahan berupa botol bekas, Cutter atau gunting, kemudian Potong hingga menjadi dua bagian, Tempatkan bagian tutup botol ke dalam bagian bawah botol. Posisi tutup botol akan tampak terbalik.

Botol bagian atas akan menjadi tempat media tanam sedangkan botol di bagian bawah menjadi tempat air yang bernutrisi atau berisi zat hara.

2. Hubungkan kedua bagian botol

idntimes.com


Hubungkan kedua bagian botol tersebut dengan menggunakan kain. Kain yang digunakan dapat berupa sumbu kompor atau kain flanel. Jika tidak memiliki sumbu kompor dapat menggunakan kaus kaki yang tidak terpakai atau kain lainnya yang sejenis dengan flanel.

Pastikan tutup botol yang cukup untuk dilewati kain sehingga kain dapat terkena dengan air nanti, Kain berfungsi sebagai penghubung air untuk sampai ke akar tanaman.

3. Mengisi air Bernutrisi

google.com


Larutkan air dan nutrisi ke dalam botol sampai tutup botol terkena air atau sumbu di pastikan terkena setengahnya, Nutrisi berfungsi sebagai mineral untuk tanaman sehingga tumbuh sehat dan segar.

4. Siapkan media tanam

google.com


Siapkan media tanam pada botol yang terbalik. Isi dengan bibit tanaman atau sayuran. Media tanam hidroponik dapat berupa sekam bakar, rockwool, Pasir ziolit,cocopeat dan masih banyak lagi.

Taruh media tanam dan tanaman pada bagian atas botol.

5. Ganti air berzat hara secara rutin

ciriciripohon.com


Air berzat hara akan menyusut perlahan karena digunakan oleh tumbuhan. Setelah air menipis ganti dengan air yang baru.

bercocok tanam hidroponik memang tidak memerlukan perawatan yang terlalu banyak. Namun, kamu harus sering mengecek tanamanmu, khususnya air nutrisinya. Apabila air sudah sedikit, segera tambahkan dengan yang baru. Gantilah air nutrisi bila sudah berlumut dan kotor. Tentu hal ini tidak sehat untuk tanamanmu.

Tanaman akan tumbuh sehat dengan kasih sayang yang lebih dan yang paling penting pastikan tanaman terkena sinar matahari saat pagi atau sore hari.

Baca Juga: Budidaya Sayuran Hidroponik

Pelatihan Hidroponik

You May Also Like

About the Author:

1 Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

meritroyalbet superbetin holiganbet maltcasino asyabahis grandbetting