Cara berkebun hidroponik -Hidroponik adalah tanaman yang di tanam hanya menggunakan air tanpa menggunakan tanah.

Berkebun hidroponik sangatlah mudah, Seperti yang kita tau tanaman hidroponik sederhana sering kita lihat di berbagai platform.

Media tanam hidroponik yang beragam dan dapat tumbuh dengan bahan yang sederhana bahkan dari botol bekas sekalipun

Cara menanam hidroponik menggunakan botol

Selain mudah, hidroponik juga memiliki keunikan tersendiri yaitu berkebun hanya menggunakan air.

Tidak seperti yang kita tau, ketika kita mendengar kata kebun kita terfikir unruk menggali atau memanfaatkan tanah.

Jadi perbedaan yang paling mendasar antara hidroponik dengan konvensional ialah media tanam hidroponik yang hanya menggunakan air.

berikut kami jelaskan bahan berkebun hidroponik untuk pemula.

Bahan Berkebun Tanam Hidroponik

Bahan-bahan Bertani Hidroponik:

1. Bibit Tanaman
2. Netpot
3. Sterofoam/ infra board
4. Baki semai
5. Rockwool
6. Bak
7. Suntikan
8. Kain Flanel
9. Nutrisi

Itulah Bahan-bahan memulai hidroponik yang bisa di pakai untuk kalian memulai hidroponik.

Cara Berkebun Hidroponik menggunakan Staterkit Pemula

Pertama kita akan melakukan proses dimana sebaiknya kita melakukan pemilihan benih bagus dan tidak.

Caranya kita rendam benih yang akan kita semai dalam air baku selama kurang lebih 10-12 jam.

setelah pagi hari kita bisa ambil benih yang tenggelam, jangan ambil benih yang menggambang.

Selanjutnya proses persemaian , Persemaian dilakukan sebaiknya pada pagi atau sore hari.

siapkan media tanam yang anda gunakan misalnya rockwool, pasir ziolit, arang sekam, cocopeat atau media tanam lainnya.

biasanya kami menggunakan rockwool, Caranya Rockwool di potong 2x2cm atau 3x3cm untuk kangkung.

Kemudian taruh dalam baki semai yang berisi air baku sehingga permukaan rockwool basah, Tetapi tidak boleh terlalu banyak hanya cukup tergenang sedikit.

Boleh melubangi rockwol sesudah atau sebelum melarutkan air, Gunakan lidi atau tusuk gigi untuk melubangi rickwol.

dalam 1 potong rockwool beragam lubang sesuai jenis tanaman, Untuk tanaman yang tumbuh ke atas atau berdaun kecil biasanya kami kasi 3 lubang misalnya bayam atau kangkung.

Kecuali tanaman berdaun lebar seperti pakcoy, Chaisim, Selada hanya 1 biji benih dalam 1 potong rockwool.

Terahir dalam proses persemaian adalah menaruh benih dalam rockwool, Perlu di ketahui benih tidak boleh terlalu dalam dan terlalu keluar dari rockwool.

karena dikhawatirkan jika terlalu dalam akan mempersulit pertumbuhan tanaman, Begitujuga jika terlalu keluar akan cepat keluar pada saat penyiraman.

Maka dalam proses ini harus di perhatikan supaya berada dalam posisi yang tepat.

setelah itu jangan lupa untuk menjemur sekitar 2-3 jam baiknya pada sinar matahari pagi.

Lakukan penjemuran setiap hari sampai berdaun 3, Biasanya 7-10 Hari.

Setelah berdaun 3 tanaman sudah siap untuk pindah tanam, Pindah tanam sebaiknya di lakukan pagi atau sore hari.

cara semai kangkung hidroponik dengan pasir

Cara Pindah Tanam Hidroponik

Siapkan Netpot, Infra board, Kain flanel, Bak, Suntikan, Nutrisi dan juga air baku.

Bak pada gambar di atas biasanya kami isi 7L dan 35ml Nutrisi A dan 35ml B, Aduk hingga merata.

Siapkan Netpot yang sudah berekor kain flanel.

Selanjutnya masukkan bibit yang sudah berdaun 3 ke dalam netpot lalu taruh netpot pada infra board.

Infra bord siap mengapung di bak berisi nutrisi.

Daftar Pelatihan Hidroponik

Lakukan penyiraman pada pagi hari dan selalu cek air dalam bak, Sekiranya kurang tambahkan.

Jika anda menambah 1 Liter air maka tambahkan juga 5ml Nutrisi A dan 5ml nutrisi B, Jika 2 Liter maka 10ml A&B, Begitu seterusnya.

Biasanya kurang dari 30 hari tanaman sudah bisa di panen jika di rawat dengan baik dan yang paling penting tidak kekurangan sinar matahari dan air.

Setelah pindah tanam tetap lakukan penjemuran sekitar 3-5 jam, Bisa pagi atau sore hari.

Jika anda mempunyai pertanyaan silahkan hubungi kami di dan bisa langsung konsultasi hidroponik secara gratis.