Bagi kamu yang ingin mengetahui bagaimana cara mengatasi artikel tidak muncul di sinta, kamu bisa simak artikel ini. Yuk simak sekarang juga sampai habis agar kamu mendapatkan jawabannya!
SINTA merupakan kepanjangan dari Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat yang dioperasikan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Indonesia. Fungsinya adalah sebagai sebuah sistem yang membantu para peneliti dan dosen di Indonesia untuk mengelola data-data penelitian dan publikasi ilmiah yang mereka hasilkan.
Nah, dengan menggunakan SINTA, peneliti dan dosen dapat menyerahkan publikasi ilmiah mereka untuk dievaluasi dan diindeks sehingga kualitasnya dapat dinilai. SINTA juga memberikan peringkat atau “status” pada publikasi yang berhasil diindeks, yang dapat membantu meningkatkan kualitas dan produktivitas penelitian serta publikasi ilmiah di Indonesia.
SINTA juga berperan sebagai fasilitator untuk mempermudah akses masyarakat umum terhadap informasi tentang penelitian dan publikasi ilmiah yang telah dihasilkan oleh para peneliti dan dosen di Indonesia. Tujuannya adalah agar penelitian dan publikasi ilmiah yang berasal dari Indonesia dapat lebih dikenal dan diakui secara internasional.
Bagi Kamu Yang Tertarik Ingin Publikasi Jurnal, Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Cara Mengatasi Artikel Tidak Muncul Di Sinta
dibawah ini kami paparkan beberapa cara mengatasi artikel tidak muncul di sinta dengan baik dan cepat
1. Periksa status jurnal
Cara mengatasi artikel tidak muncul di sinta yang pertama adalah karena jurnal tempat artikel diterbitkan belum terdaftar di Sinta. Jika jurnal tidak terdaftar, maka artikel yang diterbitkan di dalamnya tidak akan diindeks oleh Sinta. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk mempublikasikan artikel, pastikan terlebih dahulu bahwa jurnal tersebut terdaftar di Sinta.
Cara untuk mengecek status jurnal adalah dengan melakukan pencarian di situs resmi Sinta. Jika jurnal yang kamu pilih tidak terdaftar, kamu bisa mempertimbangkan untuk memilih jurnal lain yang terdaftar di Sinta. Dengan demikian, kemungkinan artikel kamu terindeks di Sinta akan lebih besar.
2. Periksa kelayakan artikel
Selain status jurnal, kelayakan artikel juga menjadi faktor penting yang harus diperhatikan. Artikel yang dipublikasikan harus memenuhi standar ilmiah yang ditetapkan oleh Sinta. Beberapa faktor yang harus dipertimbangkan adalah relevansi, orisinalitas, kebaruan, serta metodologi yang digunakan dalam penelitian.
Jika artikel tidak memenuhi kriteria tersebut, maka kemungkinan besar artikel tersebut tidak akan diindeks oleh Sinta. Oleh karena itu, pastikan artikel kamu telah melewati proses review yang ketat sebelum dipublikasikan.
3. Pastikan data di Sistem Akreditasi Dosen (SID) sudah terisi dengan benar
Sinta menggunakan data yang ada di SID untuk mengindeks artikel. Oleh karena itu, pastikan data kamu sudah terisi dengan benar dan lengkap di SID. Beberapa data yang harus diisi adalah nama, institusi, program studi, dan nomor Induk Dosen Nasional (NIDN).
Jika data kamu tidak terisi dengan benar, maka artikel kamu tidak akan terindeks oleh Sinta. Oleh karena itu, pastikan kamu telah mengisi data dengan benar dan lengkap.
4. Hubungi tim Sinta
Jika setelah melakukan cara mengatasi artikel tidak muncul di sinta di atas, namun kamu masih belum terindeks di Sinta, kamu bisa menghubungi tim Sinta untuk mendapatkan bantuan. Tim Sinta akan membantu mengecek status artikel Anda dan memberikan solusi yang tepat.
kamu bisa menghubungi tim Sinta melalui email atau telepon. Pastikan kamu memberikan data lengkap seperti judul artikel, nomor ISSN/ISBN, dan tanggal terbit. Dengan memberikan data lengkap, tim Sinta akan lebih mudah untuk memeriksa status artikel kamu
Bagi Kamu Yang Tertarik Ingin Publikasi Jurnal, Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
5. Gunakan Google Scholar
Selain Sinta, kamu juga bisa menggunakan Google Scholar untuk mencari artikel ilmiah. Google Scholar adalah mesin pencari yang fokus pada literatur ilmiah dan teknis, termasuk artikel, buku, theses, dan paper conference. Google Scholar menggunakan metode pengindeksan yang berbeda dengan Sinta, sehingga kemungkinan artikel kamu terindeks oleh Google Scholar lebih besar.
Jika artikel kamu sudah terindeks oleh Google Scholar, maka hal tersebut dapat menjadi nilai tambah dalam menunjukkan kualitas artikel kamu.
6. Gunakan jasa indexing
Jika kamu kesulitan untuk mengatasi artikel yang tidak muncul di Sinta, kamu bisa menggunakan jasa indexing. Jasa indexing merupakan layanan yang ditawarkan oleh beberapa pihak untuk membantu mengindeks artikel di berbagai database seperti Sinta, DOAJ, Scopus, dan Web of Science.
Namun, kamu harus berhati-hati dalam memilih jasa indexing. Pastikan jasa indexing yang kamu pilih memiliki reputasi yang baik dan terpercaya. Selain itu, pastikan juga jasa indexing tersebut menggunakan metode yang sah dan tidak melanggar etika ilmiah.
7. Patuhi aturan yang berlaku
Cara mengatasi artikel tidak muncul di sinta terakhir adalah pastikan kamu selalu mematuhi aturan yang berlaku. Hal ini terkait dengan etika ilmiah yang harus dijunjung tinggi oleh setiap penulis dan lembaga yang terkait. Pastikan artikel kamu memenuhi standar etika ilmiah, seperti tidak melakukan plagiarisme, tidak melakukan duplikasi artikel, dan tidak melakukan penyalahgunaan data.
Jika kamu melanggar aturan yang berlaku, kemungkinan besar artikel kamu tidak akan terindeks di Sinta. Oleh karena itu, pastikan kamu selalu mematuhi aturan yang berlaku.
Bagi Kamu Yang Tertarik Ingin Publikasi Jurnal, Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Kesimpulan
Mungkin Itu saja artikel yang dapat kami berikan mengenai cara mengatasi artikel tidak muncul di sinta, semoga dengan adanya artikel ini bisa berguna dan bermanfaat bagi teman-teman semua. Terimakasih!